Sabtu, 23 Juni 2012

Aturan dalam Forex Trading



Anda mungkin sudah sering mendengar atau membaca atau  bahkan mungkin diberi petuah langsung, tentang berbagai macam saran dan peringatan dari temen-temen trader senior berkaitan dengan cara atau aturan dalam ber-trading.

Kali ini saya mencoba merangkum beberapa saran atau anjuran yang pernah saya dengar, baca atau terima tentang bagaimana cara trading yang baik. Yuks mari kita simak satu per satu.

Aturan 1. Jangan pernah mengambil resiko yang tidak sanggup anda tanggung.Aturan pertama ini berkaitan dengan banyak hal, misalnya besarnya deposit yang anda lakukan dan besarnya stop loss yang anda gunakan. Di awal saya belajar trading, mentor saya berpesan untuk melakukan deposit hanya sebesar nilai yang bisa saya relakan seandainya nanti saya kehilangan deposit tersebut. Gunakan hanya dana yang ‘menganggur’, jangan gunakan uang sebenarnya sudah ada peruntukkan rutinnya. Bagi anda yang mahasiswa: jangan gunakan uang kuliah dari ortu untuk deposit yaa... Hehehe...

Aturan 2. Jangan menggunakan margin lebih dari 2% dalam sekali trade. Nah, terus terang aturan inilah  yang awalnya sering saya langgar. Hehehe... memang sih, ada tementrader yang katanya menggunakan sampai 20% marginnya dalam satu posisi. Mm... tapi untuk saya pribadi, kalaupun saya menggunakan 20% margin untuk bertrading, saya memilih untuk membaginya dalam beberapa transaksi/posisi dibanding menggunakannya di satu posisi.

Aturan 3. Selalu gunakan stop loss. Jangan menjadi penganut stop loss=margin call yaa... Hehehe... Serius nih, mendingan kita menyadari bahwa kita salah posisi daripada posisi kita ter-floating kelamaan. Iya sih, mentor saya dulu bilang kalau floating itu bagian dari trading, tapi tetep aja... floating (apalagi floating minus) bagi saya bikin kepikiran lah... hihihi...

Aturan 4. Tetapkan target profit saat anda masuk ke market. Jangan berprinsip ‘gimana ntar’ saat ber-trading. Setiap open position harus disertai dengan stop loss dan target profit/point.

Aturan 5. Jangan gengsi menggunakan demo account. Ngomong-ngomong masalahdemo account, saya jadi teringat pernah disuruh oleh salah seorang mentor saya untuk tradinghanya dengan demo account selama 1 tahun! Waduhh... terbayang gimana ‘menyesalnya’nya saya ngeliat deretan pips ijo yang berhasil saya kumpulkan di account demo saya. Hihihi...

Aturan 6. Just take a break and take deep breath saat market bergerak di luar harapan anda. Jangan bernafsu untuk mencoba mengambil kembali kerugian anda dan jangan berniat balas dendam. Percaya deh, trading dengan niatan balas dendam justru akan membuat account anda semakin babak belur. Mendingan tutup trading platform, tinggalkantrading desk anda, dan lakukan hal-hal menarik yang lain. Hey, ayolah... dunia tidak kiamat hanya karena beberapa posisi terkena SL atau bahkan kalaupun kena MC kan? Hehehe... Mm.. mungkin perlu saya sharing di sini sebagai pembanding gimana babak belurnya account saya. Hihihi...  Saya mengalami 4 kali MC dalam 6 bulan pertama saya belajar trading dan tidak terhitung banyaknya posisi saya yang terkena SL. hihihi...  So, kena SL atau MC  juga ga usah diambil hatilah... yang penting adalah kita ambil pelajaran dari kejadian tersebut. Ok?

Aturan 7. Jangan biarkan emosi menguasai keputusan anda dalam ber-trading.Trading dan emosi itu seperti  listrik dan air. Jika dicampur bisa mematikan. Jadi, jauhkan emosi saat anda membuka trading platform supaya account anda panjang umur. Hehehe...

7 hal yang saya kemukakan di atas mungkin sudah sering anda dengar, tapi saya ingin ingatkan lagi dan lagi supaya anda bisa mengambil pelajaran dari pengalaman buruk trader lain dan tidak harus mengalami sendiri pengalaman buruk itu hanya untuk menyadari bahwa ternyata suatu hal yang disarankan itu benar adanya.

Ok, guys... Keep the spirit alive... and happy trading