Jumat, 22 Juni 2012

Mari Trading dengan Passion




Eh, sebelumnya perlu saya tekankan, bahwa yang saya maksud di sini adalah passion, bukanemotion loh... Passion tidaklah sama dengan emotion, apalagi bila dikaitkan dengantrading. Trading dengan passion sangat saya anjurkan, sedangkan trading dengan emotion adalah 2 hal yang harus dipisahkan jauh-jauh. Mungkin saya perlu membuat padanan kata daripassion supaya tidak terjadi salah paham yah... Ok deh... saya padankan saja bahwa apa yang saya maksud  dengan “trading dengan passion” yang saya anjurkan di sini adalah “tradingdengan hati”.

Ok, sekarang saya ingin cerita dikit nih... Saya masih inget, saat awal belajar trading, beberapa temen nanya, "Ngapain sih belajar jadi trader, apa gak cuma buang-buang waktu tuh?" Atau kalo gak ya pertanyaan klasik berikutnya, "Emang dapet berapa sih dari trading, kok sampe rela begadangan gitu?"

Terus terang, jawaban yang paling sering saya berikan untuk pertanyaan model gitu sih ya nyengir ajalah... Hehehe...  Yah, harap maklum... Temen-temen saya jelas gak bisa ngerti gimana asyiknya trading, lah mereka belum pernah nyoba trade sih... Hehehe...

Trading bagi saya lebih sebagai hobi sih... Uang mungkin hanya efek samping  Justru yang susah tergantikan menurut saya ya, keasyikan dan kepuasannya itu loh...yang gak bisa didapet dari kerjaan saya sehari-hari. Itulah kenapa, kalo ada orang yang nanya berapa saya "dapet" dari trading, buat saya pertanyaan itu gak relevan. It's not about money, it's about passion!

Nah, bicara tentang passion, kalo boleh saya mengutip pernyataan dari seorang konsultan karir nih... Katanya, "passion" adalah segala hal yang kita sukai sedemikian rupa sehingga kita tidak mungkin terpikir untuk tidak mengerjakannya. Passion will lead you to succes. And what is succes? not about becoming the best - it is about becoming your self-best!

Passion masing-masing orang tidak sama. Ada yang passionnya di musik, ada yang di olah raga, atau bahkan ada yang passionnya lebih abstrak, semacam “membimbing orang lain”. Wow...

Di bidang apapun passion anda, apabila anda bekerja sesuai dengan passion, maka segala sesuatunya akan terasa lebih menyenangkan, karena "pengorbanan"pun akan terasa sebagai "kenikmatan".

Nah, masalahnya, banyak orang yang ternyata tidak tahu apa passionnya. Passion itu tidak sekedar hobi atau kesenangan. Memang mirip sih.., meskipun tidak sama. Untuk menemukanpassion kita, cobalah merenung sesaat, “Apakah yang membuat kita merasa fullfilled danhappy?”

Ok, intinya saya pengen mengajak anda untuk coba menelusuri passion anda... Eh, siapa tau nih, ada yang menemukan bahwa passionnya ada di kegiatan trading. Cocok kan? Hehehe... Soalnya kalau saya rasakan, di trading ini banyak banget hal-hal yang bisa berhubungan dengan passion. Mau contoh? Ok, coba kita lihat yah... Untuk sebagian orang mungkin ngeliat deretan angka juga sudah menarik. Eh, jangan salah, saya pernah kenal dengan orang yang ngaku bisa jatuh cinta pada bilangan atau deretan angka loh... Hehehe...  Atau, mungkin ada yang menikmati adrenaline rush saat open position dan mengamati gerakan chart. It’s ok... 

Di bagian manapun dari kegiatan trading ini yang sesuai dengan passion, maka jadilah... Maksudnya? Ya... itu, jadilah trading sebagai kegiatan yang menyenangkan. Hehehe... "Pengorbanan" semacam melek semaleman, berjam-jam melototin chart atau bahkan saat loss-pun menjadi "menyenangkan". Nah, kalau pekerjaan sudah terasa menyenangkan, maka pembahasan soal stress tidak lagi relevan. Artinya? kita akan jauh dari stress, meskipun load kerja tinggi. Hebat kan?

Nah, sekarang... Coba deh, barangkali anda menemukan passion di trading. Kalau memang iya, saya ucapkan “Selamat!” Anda (kemungkinan besar) akan menjadi successful trader. Yah... Setidaknya anda sudah bekerja sesuai dengan passion, sehingga anda (mestinya) jauh dari stress. Itu satu hal yang patut disyukuri loh... Bukankah bebas stress adalah hal yang “mahal” di  jaman yang (katanya sih...) serba bikin stress ini? Hehehe...



Happy trading